Selasa, 01 April 2014

PERAN,FUNGSI DAN MANFAAT MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA



3. PERAN,FUNGSI DAN MANFAAT MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA

                         A.Peran media pembelajaran matematika

Sesuai dengan tujuan diberikannya matematika di sekolah, kita dapat melihat bahwa matematika sekolah memegang  peranan sangat penting. Anak didik memerlukan matematika untuk memenuhi kebutuhan praktis dan memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa kegiatan yang dapat dilakukan siswa/i dari pembelajaran matematika, diantaranya :
1.      Dapat berhitung,
2.      Dapat menghitung isi dan berat,
3.      Dapat mengumpulkan,
4.      Dapat mengolah data,
5.      Dapat menyajikan data,
6.      Dapat menafsirkan data dan
7.      Dapat menggunakan kalkulator dan komputer.

B.             B.   Fungsi Pembelajaran Matematika

Fungsi matematika adalah sebagai media atau sarana siswa dalam mencapai kompetensi. Dengan mempelajari materi matematika diharapkan siswa akan dapat menguasai seperangkat kompetensi yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, penguasaan materi matematika bukanlah tujuan akhir dari pembelajaran matematika, akan tetapi penguasaan materi matematika hanyalah jalan mencapai penguasaan kompeten. Berikut penjelasan mengenai fungsi pembelajaran matematika :
1.         Matematika sebagai suatu alat
Maksudnya adalah guru hendaklah sangat diharapkan agar para siswa diberikan penjelasan untuk melihat berbagai contoh dalam penggunaan matematika sebagai alat untuk memecahkan masalah dalam mata pelajaran lain, dalam kehidupan kerja atau dalam kehidupan sehari-hari.

2.         Matematika sebagai Pola Pikir
Dalam pembelajaran matematika, para siswa dibiasakan untuk memperoleh pemahaman melalui pengalaman tentang sifat-sifat yang dimiliki dan yang tidak dimiliki dari sekumpulan objek (abstraksi). Dengan pengamatan terhadap contoh-contoh diharapkan siswa mampu menangkap pengertian suatu konsep. Selanjutnya dengan abstraksi ini, siswa dilatih untuk membuat perkiraan, terkaan, atau kecenderungan berdasarkan kepada pengalaman atau pengetahuan yang dikembangkan melalui contoh-contoh khusus (generalisasi). Di dalam proses penalarannya dikembangkan pola pikir induktif

C.Manfaat Media Pembelajaran Matematika

Media pembelajaran dapat diartikan semua benda yang menjadi perantara dalam terjadinya proses pembelajaran.jadi seorang guru dalam menyampaikan sebuah materi pembelajaran perlu menggunakan media ,agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan efektif dan efesien dan mempertinggi dalam proses pembelajaran

o   Fungsi Media Pembelajaran
 Membantu memudahkan belajar bagi siswa dan juga memudahkan pengajaran bagi guru.
o   Memberikan pengalaman lebih nyata (abstrak menjadi kongkret).
o   Menarik perhatian siswa lebih besar (jalannya tidak membosankan).
o   Semua indera murid dapat diaktifkan.
o    Lebih menarik perhatian dan minat murid dalam belajar.
o   Dapat membangkitkan dunia teori dengan realitanya.

Menurut Ensiclopedi of Educational Reseach, nilai atau manfaat media pendidikan adalah sebagai berikut:

*      Meletakkan dasar-dasar yang kongkret untuk berfikir sehingga mengurangi verbalitas.
*      Memperbesar perhatian siswa.
*      Meletakkan dasar yang penting untuk perkembangan belajar oleh karena itu pelajaran lebih mantap.
*       Memberikan pengalaman yang nyata.
*      Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu.
*       Membantu tumbuhnya pengertian dan dengan demikian membantu perkembangan bahasa.
*      Memberikan pengalaman yang tidak diperoleh dengan cara yang lain.
*      Media pendidikan memungkinkan terjadinya interaksi langsung antara guru dan murid.
*       Media pendidikan memberikan pengertian atau konsep yang sebenarnya secara realita dan teliti.
*      Media pendidikan membangkitkan motivasi dan merangsang kegiatan belajar

Alasan media pembelajaran berkenaan dapat mempertinggi proses belajar siswa
sebagai berikut :

1)      Pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motifasi belajar.
2)      Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat dipahami dan dikuasai siswa.
3)       Metode pengajaran akan lebih variasi, tidak semata-mata komunikasi verbal.
4)       Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga punya aktifitas lain seperti mengamati, merumuskan, melakukan dan mendemonstrasikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar